Daihatsu Investasi Pabrik Baru Senilai Rp 2,9 Triliun di Indonesia

10 Februari 2023, 06:00 WIB
Salah satu brand otomotif PT Astra Daihatsu Motor (ADM). /Astra Daihatsu Motor/

KENDARI KITA-PT Astra Daihatsu Motor (ADM), kembali menanamkan investasi berupa pabrik baru senilai Rp 2,9 triliun di Indonesia.

 

Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Doddy Widodo, mengapresiasi langkah yang ditempuh PT ADM atas perluasan kapasitas produksi di dalam negeri.

Baca Juga: Ampuh Sultra Laporkan CV Trias Karya, LPSE, dan Pokja Konut ke Lembaga Hukum Soal Dugaan Monopoli Proyek

“Pemerintah mengapresiasi langkah yang dilakukan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) atas pengembangan perusahaan industri yang semakin besar dengan memperluas kapasitas produksinya. Hal ini menunjukkan insentif pemerintah, khususnya untuk industri otomotif, bekerja dengan baik,” kata Doddy Widodo, melansir laman kemenperin.go.id, Jumat, 10 Februari 2023.

Pabrik baru yang dibangun PT ADM ini diketahui mengadopsi konsep Evolution, Simple, Slim, Compact (E-SSC).

Baca Juga: Sejarah Cokelat dan Mawar Sebagai Simbol Perayaan Valentine

Pabrik dengan kapasitas produksi sebesar 140 ribu unit per tahun tersebut memenuhi berbagai aspek aktivitas produksi, seperti teknologi modern, lingkungan dan tempat kerja yang lebih aman dan nyaman bagi karyawan, kualitas dan tingkat pengiriman yang lebih cepat, serta ramah lingkungan.

“Kami sebagai pemerintah sangat mengapresiasi Daihatsu yang terus berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai basis produksi dan basis ekspor di luar Jepang,” kata Doddy.

Baca Juga: Pemkab Mubar Didesak Serius Tangani Kasus Stunting, Bahri: Kita Tekan Angkanya Sampai Nol Persen

Menurut Doddy, PT ADM memiliki kontribusi yang besar bagi pertumbuhan industri otomotif di tanah air.

Pada tahun 2022, perusahaan tersebut mampu mengekspor 473 ribu unit kendaraan.  

Baca Juga: Orang Tua Anak Penderita Hidrosefalus di Muna Menolak Bantuan Operasi dari Pemda Mubar, Ini Alasannya

Jumlah tersebut setara hampir 30 persen total ekspor otomotif yang berbasis di Indonesia, dan menyebar ke 80 negara di dunia.

“Ini prestasi yang sangat luar biasa. Yang lebih hebat lagi, Daihatsu sudah merekrut 13 ribu tenaga kerja, serta melibatkan lebih dari 800 ribu tenaga kerja dari perusahaan pemasok tier 1 dan 2. Dengan penambahan investasi ini, diharapkan terus meningkatkan jumlah tenaga kerjanya, terutama tenaga kerja lokal,” ujarnya.

Baca Juga: Review dan Spesifikasi Poco X 5 Pro, Smartphone Low Budget untuk Gamers

PT ADM diharapkan dapat menjadi pelopor  pengembangan industri komponen yang berdaya saing tinggi melalui pengembangan Research and Development (R&D), sehingga dapat meningkatkan nilai kandungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan melibatkan lebih banyak pelaku industri komponen dalam negeri.

Selain itu, PT ADM diyakini dapat menjadi jembatan bagi sektor Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk masuk ke dalam global supply chain Daihatsu.

Baca Juga: Sedang Asyik Berpesta Sabu, Empat Pria dan Satu Wanita di Konawe Ditangkap Polisi

“Kami berharap ke depannya, PT ADM mampu terus berinovasi dan berkontribusi secara aktif dalam pengembangan industri otomotif Indonesia serta dapat memantapkan posisinya sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor roda empat terbesar di Indonesia, di Asia Tenggara bahkan di dunia,” kata Doddy.

Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor, Yasushi Kyoda mengatakan, penambahan lini produksi Daihatsu di Indonesia kali inu memiliki konsep ramah lingkungan dan sustainability (keberlanjutan), guna merealisasikan usaha perusahaan memenuhi target karbon netral sesuai dengan pembangunan berkelanjutan atau SDG’s untuk Indonesia di masa depan.

Baca Juga: 5 VItamin dan Suplemen Pendukung Mood Terbaik yang Direkomendasikan Psikolog Nutrisi

Fasilitas pabrik baru yang akan dibangun ini nantinya akan memanfaatkan energi terbarukan yang dapat mengurangi kadar emisi karbon hingga 20 persen.

Pabrik tersebut merupakan pembaruan dan akan menggantikan pabrik yang sebelumnya berlokasi di Sunter, tepatnya Lini 1, yang telah beroperasi selama 27 tahun.

Baca Juga: Polres Bombana Disinyalir 'Main Mata', Polda Sultra Didesak Ambil Alih Perkara BBM Subsidi PT PLM

Pembangunan pabrik  ini sekaligus merupakan kelanjutan dari pembangunan pabrik sebelumnya di Karawang, yaitu Karawang Assembly Plant Line 1 pada tahun 2011 lalu.

“Seremoni groundbreaking ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada seluruh pihak, khususnya kepada pemerintah Indonesia, mitra Daihatsu, serta seluruh pelanggan setia. Pembaruan pabrik ini merupakan tonggak penting kami untuk menuju masa depan, serta wujud komitmen kami untuk kerjasama lebih lanjut dengan Indonesia,” pungkasnya.

Editor: Mirkas

Sumber: kemenperin.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler