KENDARI KITA - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban, Rutan Unaaha melaksanakan operasi penggeledahan gabungan pada Jumat, 05 April 2024.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-60 dan menyambut Libur Lebaran Idul Fitri 1445 H.
Operasi ini melibatkan unsur TNI dari Komando Rayon Militer (Koramil) 06 Unaaha dan Polri dari Kepolisian Sektor (Polsek) Tongauna.
Baca Juga: Tim Kompolnas, Kapolri, dan Menteri Perhubungan Tinjau Kesiapan Operasi Ketupat 2024 di Jatim
Kepala Rutan Kelas IIB Unaaha, Hery Kusbandono, bersama Danramil 06 Unaaha dan Kapolsek Tongauna memimpin penggeledahan tersebut.
Tujuannya adalah untuk mewujudkan Rutan Unaaha yang bebas dari barang-barang terlarang.
Sebelum melakukan penggeledahan, dilakukan apel siaga yang dipimpin oleh Hery Kusbandono.
Baca Juga: Berikut 5 Ramalan Zodiak yang Paling Tabah dan Sangat Tegar Ketika Menghadapi Hidup
Dia menekankan pentingnya berpedoman pada Standar Operasional Prosedur (SOP) serta menjaga etika dan waspada dalam melaksanakan penggeledahan.
"Dalam penggeledahan ini kita harus berpedoman pada SOP, jaga etika dalam melaksanakan penggeledahan kamar, dan tetap waspada," ucap Hery, Sabtu, 6 April 2024.
Hery menjelaskan bahwa razia gabungan dilakukan untuk memastikan keamanan Rutan Unaaha dari barang-barang terlarang seperti narkoba dan alat telekomunikasi.
Baca Juga: Berikut Lirik Lagu Berjudul 'Selamat Pagi Luka' yang Dipopulerkan oleh Gustrian Geno
"Kalau sifatnya berat seperti alat komunikasi dan narkoba, maka dikenakan register pelanggaran berat. Yang bisa disanksi tidak diberikannya remisi dan hak asimilasi integrasi," lanjutnya.
Hery menyebutkan, adapun barang-barang yang ditemukan selama penggeledahan termasuk sendok stainless, garpu, besi, senjata tajam rakitan, dan berbagai barang lain yang dilarang.
Selain itu, pelaksanaan penggeledahan berlangsung kondusif dengan penerapan SOP dan sikap yang humanis.
Baca Juga: Inilah 3 Ramalan Zodiak Yang Akan Memiliki Hari Hebat Sabtu 6 April 2024
Hal ini sebagai wujud sinergitas antara Rutan Unaaha dengan aparat penegak hukum sesuai arahan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Hery menjelaskan, Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Saut Poltak Silitonga, menekankan pentingnya deteksi dini, pemberantasan narkoba, dan sinergitas dengan aparat penegak hukum sebagai tugas yang harus dilakukan oleh lembaga pemasyarakatan.***