"Artinya pertama kami, membentuk di tingkat OPD dan setelah itu ke tingkat masyarakat," jelas Jenderal Bintang Satu tersebut.
Brigjen Pol Pusung menambahkan bahwa kegiatan workshop ini akan dilaksanakan secara menyeluruh di Provinsi Sultra, dimulai dari Konawe.
"Kami awali di Konawe ini. Dan kebetulan Konawe ini sudah ada BNK-nya berarti sudah berjalan kegiatan-kegiatan pencegahan dan pemberantasan narkoba," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya penelitian dan penyuluhan ke daerah-daerah yang rawan narkoba.
Baca Juga: Timnas Indonesia Melaju ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Untuk tingkat pelajar, akan dilakukan oleh dinas pendidikan yang akan berjalan ke sekolah-sekolah SMP dan SMA," terangnya.
Sebagai bagian dari workshop, seluruh Kepala OPD pemerintah daerah Kabupaten Konawe menjalani tes urine untuk memastikan mereka bebas dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang.***