Selain itu, jari-jemari tangan Brigadir J juga ditemukan dalam keadaan patah-patah. "Tangannya juga hancur dipatah-patahin tinggal kulitnya. Ada luka robek dijahit di hidung dan di mata memar-memar," sambungnya.
Atas tambahan fakta-fakta baru itu, Kamarudin mengatakan patut diduga kuat Brigadir J meninggal bukan karena terkena tembakan saja. Sebagaimana keterangan Mabes Polri sebelumnya.
Baca Juga: Dilaporkan Mahasiswinya Soal Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Dosen Prof B Bungkam
"Itu bukan akibat oleh peluru," pungkasnya. (ade alkausar/jurnalaceh.com)***