Network
KENDARI KITA-Sekarang mungkin kamu lebih bersyukur karena dianugerahi wajah yang menarik dari gen Ayah.
Tapi kamu tak boleh lupa berterima kasih kepada peran Ibu. Sebab ilmuwan mengonfirmasi bahwa mayoritas kecerdasan anak diwariskan dari mereka, Ibu.
Baca Juga: Tabrakan Maut Truk Fuso Vs Pick Up di Buteng: 3 Orang Tewas di Tempat, 1 Kritis
Suka atau tidak suka, kamu tak bisa memungkirinya.
Mari kita uraikan sains hasil riset ilmuwan ini, tanggalkan rasa tidak suka pada kelas Biologi untuk mengetahui riset menarik ini.
Menurut penelitian, wanita memiliki kromosom XX dan pria memiliki kromosom XY.
Baca Juga: 47 Karung Berisi Jenazah Manusia Ditemukan di Klub Malam Pasca Penangkapan Anggota Kartel Narkoba
Kromosom seperti hard drive yang hidup di sel kita, yang kemudian mengangkut gen kita ke garis keturunan kita.
Dan menurut penelitian ini , kecerdasan kita berasal langsung dari kromosom X yang sangat penting itu. dan karena ibu kita memiliki satu atau dua anak laki-laki nakal itu, kemungkinan besar kecerdasan kita berasal dari sisi keibuan kita.
Baca Juga: 10 Ide Kencan Romantis Antimainstream di Hari Valentine 2023
Jangan khawatir, ayah! Usahamu juga tidak sia-sia!
Studi yang sama menunjukkan bahwa kromosom XY berkontribusi pada aspek fisik anak. Tentu saja, semua tes ini dilakukan pada mamalia tikus, tetapi kemungkinan besar informasi ini juga akurat untuk manusia.
Baca Juga: Tentang Tahun Baru Imlek 2023, Makna dan Serba-serbi Perayaannya
Menurut Psychology Spot:
“Mereka dengan dosis ekstra gen keibuan mengembangkan kepala dan otak yang lebih besar tetapi memiliki tubuh yang kecil. Sebaliknya, mereka yang memiliki gen paternal (dominan Ayah) dosis ekstra memiliki otak kecil dan tubuh lebih besar.”
Namun ada hal yang lebih penting diatas hipotesa sains, yakni hubungan emosional yang terbentuk antara Ibu, Ayah dan anak.
Baca Juga: Bahri Disebut Tokoh Paling Layak Memimpin Mubar Hingga 2024 Mendatang
Pentingnya hubungan emosional untuk perkembangan otak telah dibuktikan oleh para peneliti di University of Washington, yang mengungkapkan untuk pertama kalinya bahwa ikatan yang aman dan kasih Ibu sangat penting untuk pertumbuhan beberapa bagian otak.
Para peneliti ini telah menganalisis selama tujuh tahun cara Ibu berhubungan dengan anak-anak mereka dan telah menemukan bahwa ketika didukung secara emosional oleh anak-anak mereka dan memuaskan kebutuhan intelektual dan emosional mereka secara memadai, pada usia 13 tahun, hippocampus anak-anak 10 persen lebih besar daripada anak-anak dari ibu yang jauh secara emosional.
