Konsisten Tolak Aktivitas Penambangan PT WIN di Area Pemukiman, Warga Desa Torobulu Beberkan Alasannya

- 10 Oktober 2023, 23:11 WIB
Warga Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konsel konsisten menolak aktivitas PT WIN.
Warga Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konsel konsisten menolak aktivitas PT WIN. /Mirkas/kendarikita.com

Idam menyebutkan, ancaman lainnya seperti banjir kecil dan besar juga bisa datang kapan saja, dengan kondisi bentang alam yang telah menggundul dan hilangnya vegetasi penutup lahan.

"Dengan masalah yang ditimbulkan PT WIN hari ini, seperti banjir 2020, kemungkinan besar akan kembali terjadi, apalagi ketika air laut pasang dan bertambah. Ini yang kemudian hal-hal yang bisa terjadi kalau penambangan di Simpang Tiga tetap dipaksakan," benernya.

Selain itu, lanjut Idam, penambangan PT WIN di area pemukiman mengakibatkan turunnya intensitas hasil tangkap ikan bagi nelayan di Desa Torobulu. Pasalnya, nelayan mulai merasakan dampaknya, lantaran warna air laut berubah warna (keruh), dan membuat ekosistem laut menjadi mati.

Baca Juga: PT WIN Garap Area Pemukiman Warga Desa Torobulu, Walhi : Melanggar Ketentuan UU Nomor 4 Tahun 2009

"Dulu Torubulu dikenal dengan penghasil ikan, bahkan mampu menopang daerah lainnya, seperti Kota Kendari. Tapi sekarang dengan masuknya tambang, hasil tangkap (ikan) mulai berkurang. Bagaimana tidak, biar kawasan mangrove ditambang juga," jelasnya.

Tangkapan layar video amatir yang merekam aksi heroik emak-emak mengusir alat berat milik PT WIN.
Tangkapan layar video amatir yang merekam aksi heroik emak-emak mengusir alat berat milik PT WIN.

Olehnya itu, Idam berharap dan meminta kepada pemerintah agar memperhatikan keberlangsungan hidup masyarakat di Desa Torobulu, dengan tidak mengizinkan lagi PT WIN melaksanakan aktivitas penambangan di area pemukiman warga.

Baca Juga: Aksi Heroik Emak-emak di Konawe Selatan Usir Alat Berat PT WIN yang Menambang Dekat Pemukiman

"Mungkin hari ini, dampak lingkungannya akibat penambangan di pemukiman belum terlihat, tapi kedepannya masyarakat akan merasakan itu. Belum lagi, pasca tambang masyarakat akan berharap dimana lagi kalau bukan melaut atau berkebun," pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Mirkas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x