Sulawesi Tenggara Tuan Rumah PRB XI, Arokap Imbau Pengusaha Tak Menaikan Tarif Layanan Jasa

- 10 Oktober 2023, 20:17 WIB
Ketua Arokap Sultra, Amran.
Ketua Arokap Sultra, Amran. /Mirkas/kendarikita.com

KENDARI KITA - Asosiasi Rumah Makan, Karaoke dan Pub (Arokap) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyambut baik penyelenggaraan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) keXI, yang dipusatkan di Kota Kendari, Sultra, pada 11-15 Oktober 2023.

Ketua Arokap Sultra, Amran mengatakan, semua pihak wajib mendukung event nasional tersebut. Tak hanya sukses dari sisi penyelenggaraan, tapi harus juga meninggalkan kesan baik dan positif terhadap tamu undangan dari luar Sultra, sehingga nama baik bumi anoa akan menjadi kenangan bagi peserta kegiatan saat kembali ke daerah masing-masing.

Amran menjelaskan, kesan baik dan positif yang dimaksud adalah terkait pelayanan dari aspek penginapan (hotel), makanan serta keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Baca Juga: Kinerja Kejati Sultra Disorot, Dinilai Tak Serius Tangani Dugaan Korupsi Pertambangan PT CSM

Olehnya itu, Amran mengimbau kepada para pengusaha perhotelan, restoran dan THM agar tetap menjaga kestabilan harga. Jangan ada kenaikan tarif kamar, menu makan dan minum serta hiburan yang lebih tinggi dari biasanya.

"Yah, tentu kita berharap kepada rekan-rekan pengusaha tetap menjaga dan menyuguhkan pelayanan yang baik kepada peserta PRB. Juga dari aspek harga atau tarif atas layanan yang diberikan, jangan ada kenaikan tarif khusus di event ini," harapnya, Selasa 11 Oktober 2023.

Lebih lanjut, mantan anggota DPRD Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) itu meminta kepada pemerintah melalui instansi terkait, agar melakukan pengawasan kepada para pengusaha, untuk memastikan tak ada perubahan tarif atau harga yang ditawarkan kepada tamu.

Baca Juga: Rujab Terbengkalai, Wakil Ketua DPRD Konawe Minta Pj Bupati 'Turun Tangan'

"Kegiatan nasional ini bukan hanya masyarakat Sultra saja yang hadir, tetapi dari daerah-daerah lain di Indonesia. Jika harga hotel dan makanan dinaikan, tentu akan berdampak buruk dan pasti ada cerita tidak baik untuk setiap orang yang berkunjung ke bumi anoa," katanya.

Halaman:

Editor: Mirkas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x