Rotasi ASN Lingkup Pemkab Konawe Awal Tahun 2022, Ini Penegasan Kery Konggoasa

- 3 Januari 2023, 20:54 WIB
Suasana pelantikan lurah beserta pejabat administrasi dan fungsional lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Konawe.
Suasana pelantikan lurah beserta pejabat administrasi dan fungsional lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Konawe. /Istimewa/

KENDARI KITA-Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, mengungkapkan sederet penegasan soal rotasi jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintahannya di awal tahun 2023.

"ASN harus tahu dan memahami prosedur. ASN juga harus paham kewenangan. Sebab, bisa jadi itu tugas kalian selaku abdi negara, tapi bukan kewenangan kalian," kata Kery Saiful Konggoasa melalui Sekretaris kabupaten (Sekab) Konawe Ferdinand Sapan, Selasa, 3 Januari 2023.

Baca Juga: Soal Penerbitan Perppu Cipta Kerja, Netty: Akal-akalan Pemerintah

Ferdinand kembali menegaskan bahwa hukum administrasi negara merupakan dasar pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan.

Didalamnya kata dia, ada poin penting yakni segala kinerja ASM dilandasi aturan hukum.

Baca Juga: BBM Pertamax Turun Harga Per 3 Januari 2023: Berlaku Mulai Pukul 14.00 WIB

Jika ASN melakukan hal-hal diluar landasan hukum yang mengikat tugas dan wewenangnya, maka tak menutup kemungkinan akan berpotensi menjadi masalah hukum ataupun administrasi di kemudian hari.

Ferdinand mengingatkan, ada tiga poin penting yang harus diimplementasikan ASN, yakni integritas, kompetensi, dan loyalitas.

Baca Juga: Kejati Sultra Eksekusi Terpidana Kasus Korupsi Dana Perusahaan Tambang Nikel Bombana

ASN kata Ferdinand, harus memiliki jiwa integritas. Sebab jika tak ada integrias, seorang abdi negara besar peluang untuk mengabaikan prinsip kejujuran.

"Jujur itu tidak harus benar. Jujur yang salah juga tidak apa-apa. Tapi harus memahami bahwa itu salah sehingga ada upaya untuk melakukan perbaikan," katanya.

Baca Juga: Update Harga Emas Awal Tahun 3 Januari 2023: Melemah ke Level 1.004.000 per Gram

Ia menambahkan, ASN harus pula mempunyai kompetensi. Ferdinand Sapan meyakini, suatu daerah akan tumbuh pesat manakala ASN-nya memiliki karakter mau belajar.

Bagi Ferdinand, ilmu selayaknya semakin bertambah seiring perubahan zaman. Kompetensi ASN sangat dibutuhkan ntuk menghadapi perubahan-perubahan ini.

Baca Juga: Soal Penodongan Pistol Oleh Oknum Polisi ke Warga Sipil, Iksan: Kami Bukan Teroris

Ferdinand juga menyinggung soal loyalitas terhadap profesi dan pimpinan.

"Kita juga harus punya loyalitas. Loyalitas ASN itu minimal ada dua. Yakni, loyal terhadap pekerjaan dan loyal terhadap pimpinan. Jadi, jangan hanya loyal ke pekerjaan, tapi tidak loyal ke pimpinan. Begitupun sebaliknya," pungkasnya.

Editor: Mirkas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x