Network
KENDARI KITA-Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pelatihan dan sertifikasi wasit panahan tingkat daerah, di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat, 4 November 2022.
Ketua Pengprov Perpani Sultra, Sarjono, mengatakan, penyelenggaraan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi pengurus Perpani Sultra, khususnya mereka yang bertugas sebagai wasit pertandingan.
"Bahwa baik atlit, wasit, hingga pelatih, memerlukan kesempatan untuk meningkatkan kompetensinya sehingga perlu dilakukan pelatihan dan sertifikasi seperti yang kita laksanakan pada hari ini," kata Sarjono.
Perpani Sultra secara organik diketahui telah terbentuk 15 Kabupaten/Kota di Sultra.
Cabang olahraga (Cabor) panahan masuk dalam kebijakan nasional pemerintah pusat Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora RI) sebagai olahraga tingkat nasional.
"Panahan harus geliat sehubungan masuk dalam kebijakan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Ini menjadi motivasi kita semua membangun olahraga panahan," kata pria yang akrab disapa Kopral John ini.
Baca Juga: Sederet Keunggulan Siaran TV Digital: Tidak Berbayar, Gambar Lebih Berkualitas
Kopral John berkomitmen memajukan olahraga panahan di Sultra.
Ia juga mendesak pembentukan legalitas Pengprov Perpani Sultra agar tak disalahgunakan, mengingat posisi cabor panahan ini diperkuat oleh club-club di sejumlah Kabupaten/Kota se-Sultra.
Baca Juga: Fenomena Siang Hari Bergerak Lebih Cepat di 3 November 2022, Ini Penjelasan Peneliti Pusat Riset Antariksa
"Hari ini kami laksanakan pelatihan wasit dan kedepan kami akan laksanakan pelatihan para pelatih," ujarnya.
Kopral John berharap cabor panahan yang bernaung di wadah Perpani Sultra memiliki daya saing dan skill yang mumpuni, sehingga mampu mengibarkan bendera merah putih di turnamen nasional hingga global.
Baca Juga: Proyek Sugimanuru Diduga Jadi Penyumbang Banjir, DLHK Mubar: Jika Terbukti, Kita Jatuhkan Sanksi
Pelatihan dan sertifikasi wasit Perpani Sultra ini dihadirioleh sederet pejabat daerah diantaranta: Wakil Ketua I Koni Sultra, Pahri Yamsul, yang membuka secara resmi kegiatan tersebut kemudian Kadispora Sultra, Drs Trio Prasetyo Prahasto, dan pejabat lainnya.
