Keuntungan Investasi Emas di Tengah Konflik Global

- 27 April 2023, 17:26 WIB
Ilustrasi-emas batangan.
Ilustrasi-emas batangan. /Unsplash.com/Scottsdale Mint/

Baca Juga: IU Bakal Adu Chemistry dengan Park Seo Joon di Project Film Terbaru

Selama bulan Desember 2022, harga emas mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Pada triwulan 2023 sampai dengan awal Maret 2023, harga emas Antam tercatat bertahan di angka Rp 1.100.932 (menggunakan NPWP) untuk gramasi 1 gram.

Hal ini bisa terjadi dikarenakan The Fed yang menjadi bank sentral Amerika Serikat memberlakukan kenaikan suku bunga agresif yang mengakibatkan pelemahan terhadap harga emas.

Namun, sejak pertengahan Maret 2023 sampai dengan bulan April 2023 ini, harga emas kembali ke jalur uptrendnya semenjak kejatuhan 3 bank besar di Amerika yaitu Silicon Valley Bank (SVC), Signature Bank dan Silvergate Bank yang memicu kekhawatiran akan kondisi ekonomi Amerika Serikat yang masih sangat rentan efek dari Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina akan kembali masuk ke jurang resesi.

Baca Juga: Pemerintah Pastikan Tak Ada Penghapusan dan PHK Massal Honorer di Akhir Tahun 2023

Jika situasi peperangan antara Rusia dan Ukraina yang masih terus berkobar, dikhawatirkan akan makin banyak Bank-bank besar di Amerika yang menyusul kejatuhan 3 bank sebelumnya.

Hal ini juga menjadi dasar banyak ahli-ahli ekonomi dunia yang memprediksi harga emas bisa menembus level 3.000 – 4.000 dolar AS per troy ounce atau setara 1,5 – 2 juta Rupiah per gram.

Kesimpulannya, kondisi geopolitik internasional menjadi salah satu faktor yang menentukan naik-turunnya harga emas dalam negeri.***

Halaman:

Editor: Mirkas

Sumber: logammulia.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x