Baca Juga: Kejati Sultra Perpanjang Status Tahanan Kota Ridwansyah Taridala, Ada 3 Saksi baru yang Ikut Diperiksa
Kapolresta menambahkan, usai mendapat informasi dari anak buahnya, Salim (pengawas proyek) berkordinasi dengan Bhabinkamtibmas Kelurahan Wundudopi, Aipda Yosef Dammanto yang selanjutnya melaporkan kepada Kapolsek Baruga, AKP Umar untuk dilakukan pengamanan tempat ditemukannya benda tersebut.
Sekitar pukul 11.30 Wita, Kapolsek Baruga tiba di lokasi penemuan bom dan langsung mengamankan lokasi. Sekitar pukul 12.00 Wita, Tim Jibom Brimob Polda Sultra yang dipimpin oleh Wadanden Gegana Brimobda Sultra, AKP I Made Edi tiba di lokasi dja selanjutnya melakukan sterilisasi lokasi.
"Sekitar pukul 12.40 Wita, benda yang diduga bom tersebut diangkat dari dalam galian pondasi, selanjutnya dilakukan pembersihan dan pengecekan kondisi bom," ungkapnya.
Baca Juga: Mobil Truck Bermuatan Beton Terbalik, Tindih Pengendara Motor
Benda yang ditemukan berupa Bom curah yang diduga berasal dari pesawat Perang Dunia II, dengan kuran bom diameter 20 cm dan panjang 104 cm.
Bom Peninggalan Perang Dunia II Dimusnahkan
Setelah dilakukan koordinasi, disepakati benda yang diduga bom tersebut akan segera dimusnahkan. Selanjutnya, sekitar pukul 13.00 Wita, Kapolsek Baruga bersama Kasat Intelkam dan Tim Jibom mengecek lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat pemusnahan (Disposal) Bom di Homebase Lepo - lepo, Kelurahan Abeli Dalam dan Kelurahan Anggalo Melai, Kecamatan Abeli.
Baca Juga: Korban Ditindih Dump Truck Terbalik di Baruga Ternyata Masih Berstatus Pelajar
Sekitar pukul 14.20 Wita, bom dievakuasi menggunakan mobil Patroli Polsek Baruga, kemudian diamankan di Mapolsek Baruga sambil menunggu hasil survey lokasi pemusnahan.
Sekitar pukul 15.40 Wita, bom dievakuasi menuju Kelurahan Anggalomelai, Kecamatan Abeli untuk dilakukan pemusnahan (Disposal). Sekitar pukul 17.05 Wita, pemusnahan dilakukan dalam yang situasi aman dan terkendali.***