'Ya, kami meminta pemerintah agar turun lapangan, bantu pihak perusahaan dalam memberikan pemahaman kepada keluarga kami yang masih belum sepaham," kata Abarudin.
Dia juga meminta pihak PT GKP agar membuka peluang kerja seluas-luasnya untuk masyarakat Konkep.
Sementara itu, Bupati Konkep, Amrullah mengapresiasi rekonsiliasi yang diinisiasi masyarakat dan PT GKP.
"Riak-riak ini sebenarnya tidak begitu signifikan, sehingga upaya PT GKP ini benar-benar saya apresiasi," ungkap Amrullah.
Kedepannya, lanjut Bupati Konkep, perdamaian ini diharapkan membawah dampak positif bagi pembangunan daerah.
Baca Juga: Bukannya Menambah Amal di Bulan Ramadan, Lima Pria Ini Malah Berjudi
Selain itu, Amrullah juga berharap silahturahmi antar masyarakat dan PT GKP terus berjalan dengan baik.
Lebih lanjut, Amrullah menjelaskan, bahwa pihaknya bersama masyarakat kini fokus mengawal secara bersama proses investasi PT GKP di Pulau Wawonii, sehingga benar-benar membawah dampak besar untuk kemaslahatan masyarakat.
"Mari kawal investasi PT GKP demi mewujudkan kabupaten sejahtera dan mandiri, yang tidak selalunya berharap dengan asupan dari pemerintah pusat," pungkasnya.