KENDARI KITA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian didesak agar mencopot Pejabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto.
Desakan pencopotan itu disuarakan oleh Garda Muda Anoa (GMA) Sultra yang geram dengan tingginya inflasi di bumi anoa.
Presidium GMA Sultra, Muhammad Ikbal Laribae mengungkapkan, akibat tingginya inflasi di bumi anoa, sejumlah bahan pokok mengalami lonjakan harga.
Baca Juga: Enggan Tunjukkan Surat Kuasa, Warga Desa Torobulu Tolak Samsuddin Berkomentar di Pertemuan Mediasi
Ikbal menyebutkan, harga gas elpiji 3 kg kini tembus di angka Rp75 ribu. Berdasarkan data dari Direktur Jenderal (Dirjen) Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI), Sultra menempati posisi kedua tertinggi angka inflasinya.
Lebih lanjut, Ikbal menyampaikan, bahwa tingginya tingkat inflasi, menyebabkan masyarakat Sultra menjerit.
"Rakyat tercekik dengan tingginya harga bahan pokok. Apalagi gas elpiji 3 kg, harganya melambung tinggi," ungkap Ikbal, Kamis 36 Oktober 2023.
Baca Juga: Dugaan Kedekatan Celine Evangelista dan Jaksa Agung Mencuat, Begini Penjelasan Kajati Sultra
GMA Sultra menilai, Pj Gubernur Sultra, tak serius dalam menekan angka inflasi.
"Sejauh ini, Pj Gubernur Sultra tak punya langkah kongkrit terkait bagaimana mengatasi semua persoalan, yang saat ini mencekik masyarakat Sultra," katanya.
Olehnya itu, Ikbal meminta agar Mendagri Tito Karnavian turun tangan, bahkan jika perlu segera mencopot Pj Gubernur Sultra.
Baca Juga: Penerbitan IUP PT Mining Maju di MODI Disorot, Diduga Fiktif dan Terjadi Pemalsuan Dokumen
Untuk mempresure pencopotan Pj Gubernur, GMA Sultra akan turun aksi dan menemui langsung Mendagri Tito Karnavian, yang saat ini sudah tiba di Kota Kendari.
"Besok, kami akan turun aksi. Kami akan meminta bertemu langsung Mendagri. Agar Pj Gubernur sebaiknya dicopot saja," pungkasnya.***