Network
KENDARI KITA-Metaverse dilaporkan meluncurkan chatbot kecerdasan buatan (Ai) 'Metamate' untuk memudahkan karyawan menyusun data internal.
Chatbot AI baru menggunakan data perusahaan untuk membantu karyawan meringkas rapat, menulis kode, dan fitur debug. Meta meluncurkan alat ini secara internal ke grup kecil.
Saat mempertimbangkan cara memberdayakan chatbot, Meta berdiskusi dengan Microsoft dan OpenAI, tetapi memutuskan untuk menggunakan model in-house yang terpisah.
Baca Juga: Update Harga Emas Antam 12 Juni 2023: Stagnan di Level Rp 1.062.000 per Gram
Pada bulan Februari tahun ini, CEO Meta Mark Zuckerberg telah mengumumkan bahwa perusahaan sedang menciptakan tim produk level atas terbaru yang akan berfokus pada AI generatif.
Ia menjelaskan, dalam jangka pendek, perusahaan akan fokus membangun alat kreatif dan ekspresif.
Dan dalam jangka panjang, perusahaan akan mengembangkan AI persona yang akan membantu memudahkan pengguna memanfaatkan berbagai aplikasi yang dikembangkan Meta, termasuk Facebook dan Instagram.
Baca Juga: Sederet Manfaat Yoga, Treatment Penurunan Berat Badan hingga Menangkal Kecemasan
Pekan lalu, dilaporkan bahwa Instagram milik Meta sedang mengerjakan fitur yang memungkinkan pengguna mengobrol dengan AI di dalam aplikasi.***
