Mirip Kanjuruhan, Tragedi Sepak Bola El Salvador Telan Korban Jiwa, Ratusan Orang Luka-luka

- 22 Mei 2023, 23:05 WIB
Tangkapan layar saat stadion El Salvador mulai diwarnai aksi saling berdesak-desakan.
Tangkapan layar saat stadion El Salvador mulai diwarnai aksi saling berdesak-desakan. /Reuters.com/

KENDARI KITA-Dunia sepak bola kembali dirundung duka. Setelah tragedi kanjuruhan di Indonesia,  kini insiden serupa kembali terjadi di stadion sepak bola di El Salvador, Amerika Tengah.

Insiden ini menelan 12 korban jiwa, sedangkan ratusan lainnya dilaporkan mengalami luka-luka.

Alianza FC dan Club Deportivo Fas sedang memainkan leg kedua dari pertandingan perempat final playoff mereka di Estadio Cuscatlán di San Salvador, ibu kota negara, ketika pertandingan dihentikan setelah 16 menit.

Baca Juga: DPC Gerindra se-Sultra Nyatakan Tetap Solid Bersama Andi Ady Aksar

"Federasi Sepak Bola Salvador sangat menyesali peristiwa yang terjadi di Stadion Cuscatlán," tulis badan sepak bola negara itu di Twitter. 

“Itu juga mengungkapkan solidaritas dengan kerabat mereka yang terkena dampak dan meninggal dalam insiden ini.”

Federasi ini menambahkan bahwa pihaknya akan segera meminta laporan tentang insiden tersebut sambil juga menangguhkan turnamen setelah acara hari Sabtu, menyerukan pertemuan dengan komisi keamanan nasional untuk tempat olahraga pada hari Minggu.

Baca Juga: Sutradara Fast and Furious Bahas Penggarapan Sekuel Fast X Part 2

Estadio Cuscatlán adalah salah satu stadion terbesar di Amerika Tengah dan memiliki kapasitas resmi lebih dari 44.000 penonton. 

Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan kepadatan yang parah di luar gerbang masuk.

Para pejabat mengklaim mereka akan menyelidiki laporan penjualan tiket pertandingan palsu.

Baca Juga: Gempa 5,3 SR Guncang Selatan Tokyo, Tak Berpotensi Tsunami

Presiden El Salvador, Nayib Bukele, mengatakan polisi sipil nasional dan kantor kejaksaan akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas kejadian di stadion tersebut. 

“Semua orang akan diselidiki: tim, manajer, stadion, box office, liga, federasi, dll,” kata Bukele di Twitter. "Siapa pun pelakunya, mereka tidak akan luput dari hukuman."

Pejabat setempat menambahkan bahwa sekitar 500 orang telah diberikan perawatan medis di stadion.

Baca Juga: Pj Bupati Buteng Dikabarkan Bakal Berganti, Muhammad Yusuf Gantikan Muhammad Yusup?

Sekitar 100 orang dipindahkan ke rumah sakit terdekat. 

Menteri Kesehatan negara itu, Francisco Alabi, mengatakan bahwa sebagian besar dari mereka yang terluka, berada dalam kondisi stabil.

Klub Spanyol Real Madrid dan Atlético Madrid memposting pesan di Twitter setelah berita tragedi itu tersebar. 

Baca Juga: Jokowi Diminta Serius Tanggapi Rencana Jepang Membuang Limbah Nuklir ke Perairan Indonesia

“Real Madrid ingin menyampaikan belasungkawa dan kasih sayang mereka kepada orang-orang terkasih dari para penggemar yang meninggal dunia di stadion Cuscatlán di El Salvador, dan keinginan mereka untuk pemulihan yang cepat bagi mereka yang terkena dampak tragedi ini.”

“Kami menyesali tragedi besar yang terjadi di stadion Cuscatlán di El Salvador dan kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga dan teman para korban,” tulis Atlético Madrid. "Beristirahatlah dalam damai."

Oktober lalu, kerumuan massa yang mematikan menewaskan 135 penonton  di stadion Kanjuruhan di Jawa Timur, Indonesia. Banyak yang tertindas saat melarikan diri untuk keluar setelah polisi menembakkan gas air mata ke arah massa saat pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya.***

Editor: Mirkas

Sumber: theguardian.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x