Korea Selatan Berkabung Karena Tragedi Itaewon, Samsung Hingga Kakao Batalkan Event Promosi Halloween

31 Oktober 2022, 18:51 WIB
Sebuah pesan belasungkawa diletakkan diantara bunga-bunga di area berkabung sementara, persis di dekat TKP tragedi Halloween, di distrik Itaewon Seoul, Korea Selatan, 31 Oktober. Newsis /Koreatimes.co.kr/Newsis/

KENDARI KITA-Sederet perusahaan raksasa Korea Selatan seperti Samsung Electronics, Lotte Department Store, Naver, perusahaan otomotif Hyundai, hingga perusahaan Kakao Entertaintment, membatalkan event promosi pasca tragedi Itaewon yang menelan ratusan korban jiwa dan korban luka-luka, 29 Oktober lalu.

Lotte Department Store yang merupakan salah satu pusat perbelanjaan terkemuka di  negeri ginseng itu.

Baca Juga: Bripka Kasmin Kembali Boyong Trofi Kemenangan di Turnamen Golf HUT TNI di Kolaka

Lotte mengumumkan secara resmi pembatalan rencana pembukaan toko pop up di Jamsil, yang rencananya akan dirangkaikan dengan event parade Halloween.

Poster dan gambar promosi untuk acara tersebut telah dihapus.

Baca Juga: Over Kapasitas Hingga Sebabkan Puluhan Penonton Pingsan, Festival Berdendang Bergoyang Dibubarkan

Shinsegae Department Store dan Hyundai Department Store juga bergabung dalam gerakan tersebut, membatalkan semua program Halloween dan menghilangkan dekorasi promosinya.

Taman hiburan lokal, termasuk Lotte World Adventure dan Everland, telah menangguhkan semua acara Halloween mulai Minggu pagi, 30 Oktober 2022.

Baca Juga: Awal Pekan 31 Oktober 2022, Harga Emas Antam Cenderung Stagnan

Sementara Starbucks Korea telah menyelesaikan promosinya untuk minuman Halloween.

Setidaknya 154 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam perayaan Halloween di distrik Itaewon pada Sabtu malam waktu Korea Selatan.

Baca Juga: Tragedi Pesta Halloween di Itaewon Korea Selatan: Telan 150 Korban Jiwa

Pemerintah Korea Selatan telah menetapkan masa berkabung nasional selama seminggu, sejak tragedi  hingga Sabtu nanti.

Masa berkabung ditandai dengan pengibaran bendera setengah tiang di gedung-gedung pemerintah dan kantor-kantor publik di seluruh negeri selama periode tersebut.

Baca Juga: Warga Kecamatan Wuawua Keluhkan Infrastruktur Jalan yang Rusak, Drainase dan Minimnya Penerangan

Samsung Electronics, pembuat peralatan rumah tangga No. 1 di Korea, membatalkan rencananya untuk mengadakan pesta promosi Halloween di Seoul akhir pekan lalu dan berhenti merilis iklan merek SmartThings.

LG Electronics juga telah membatalkan semua acara promosi Halloween dan menghapus poster dan dekorasi peresmian toko lokalnya di seluruh negeri.

Baca Juga: Song Joong Ki Dirumorkan Kencan dengan Kim Tae Ri, Ketahuan Gandengan Tangan di Paris

Kakao, operator mobile messenger KakaoTalk No. 1 di Korea Selatan telah menyelesaikan acara diskon Halloween di aplikasi obrolan.

Kakao dan Naver, operator portal internet terbesar di negara itu, telah membuka ruang khusus untuk berkabung dan berduka secara online di aplikasi seluler mereka.

Baca Juga: GSK Residence Sultra: Rekomendasi Hunian Ramah Lingkungan di Kendari, Promo 0 Persen Uang Muka

Operator seluler Korea yang dipimpin oleh SK Telecom belum menggelar acara promosi untuk Halloween, bersama dengan perusahaan teknologi asing, termasuk Google, Apple, dan Meta Platform.

Penerbit game seluler lokal, NCsoft juga melakukan hal yang sama dalam masa berkabung nasiional itu.

Baca Juga: Usung Slogan Wawonii Cepat, Yakub Toarima Nyatakan Siap Maju Pilbup Konkep

Pengembang game terkemuka yang menjalankan game role-playing fantasi populer Lineage ini telah mengumumkan bahwa acara Halloween-nya dibatalkan.

Nexon, Netmarble, dan Com2uS juga membatalkan semua rencana mereka untuk melanjutkan promosi.***



Editor: Mirkas

Sumber: koreatimes.co.kr

Tags

Terkini

Terpopuler