Bermain Bensin Berujung Maut, Seorang Anak 11 Tahun di Konawe Meninggal Dunia, Begini Kronologinya

- 27 Mei 2023, 17:41 WIB
Ilustrasi seorang anak meninggal.
Ilustrasi seorang anak meninggal. /Istimewa

 

KENDARI KITA - Bermain bensin berujung maut menewaskan seorang anak berusia 11 tahun berinisial A asal Desa Wawolemo, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, usai mengalami luka bakar akibat bermain bensin bersama teman-temannya.

Bocah A sempat mendapatkan perawatan medis di BLUD RS Konawe, namun akhirnya meninggal dunia pada Jumat 26 Mei 2023, sekira pukul 17.00 Wita.

Kapolsek Pondidaha, Iptu Heru Purwoko membenarkan perihal peristiwa yang merenggut nyawa bocah A itu.

 

“Betul, saat ini masih kami tangani,” kata Kapolsek Pondidaha, saat dikonfirmasi via WhatsalApp, Sabtu 27 Mei 2023.

Baca Juga: Pemda Konawe Akan Benahi Kawasan Makam Raja Lakidende dan Rumah Adat Tolaki

Iptu Heru Purwoko menerangkan, awal peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Minggu 11 Mei 2023, A bersama tiga rekannya yaitu B (12), AF (11) dan R (13) sedang bermain (menghirup) bensin di sebuah gedung Posyandu milik pemerintah Desa Wawolemo.

"Setelah beberapa saat bermain bensin, AF mengatakan bahwa besok bensin tersebut sudah tidak akan baik atau tidak enak dihirup. Sehingga AF menumpahkan bensin tersebut dibelakang pintu gedung Posyandu Wawolemo," ungkap Iptu Heru Purwoko.

“Ini besok sudah tidak baik, lalu menumpahkan bensin tersebut di pintu dibelakang,” tulis Iptu Heru Purwoko menirukan keterangan AF.

Baca Juga: Diancam Dipolisikan CV UBP, Wabendum PB HMI Tegaskan Tak Gentar dan Bakal Lapor Balik

Kemudian, anak inisial R membakar bensin yang ditumpahkan oleh AF sehingga api menjalar ke botol bensin yang masih dipegang oleh AF.

"Karena panik, AF melemparkan botol berisikan bensin tersebut ke jendela namun sayangnya botol bensin tersebut mengenai tembok gedung hingga terpental ke lantai mengenai A dan B," ujarnya.

“Bensin yang ada di dalam botol terhambur dan mengenai anak B dan A, sehingga tubuh anak A dan B terbakar,” jelasnya.

Baca Juga: Diduga Edarkan Ganja, Seorang Pria Dibekuk Tim Satres Narkoba Polresta dan Bea Cukai Kendari

Ia mengungkapkan, nyala api semakin membesar membuat empat anak yang berada di dalam gedung Posyandu menjadi panik, dan berusaha untuk keluar dari gedung melalui pintu.

"Pada saat pintu terbuka, AF langsung keluar melewati tubuh R yang saat itu terjatuh pada saat membuka pintu, kemudian anak A keluar lewat jendela yang tidak ada kacanya, sedangkan B keluar melalui pintu," jelasnya.

Ia menambahkan, atas kejadian tersebut, A mengalami luka bakar hingga akhirnya meninggal dunia, sedangkan rekannya, B (12) yang juga mengalami luka bakar masih menerima perawatan medis di BLUD RS Konawe.

Baca Juga: Data Pribadi Anak Asuh Disalahgunakan, Panti Asuhan An Nur Aswar Dilaporkan ke Dinsos Kendari

"Pihak Polsek Pondidaha saat ini masih melakukan penyelidikan perihal tragedi yang merenggut nyawa salah satu anak di Desa Wawolemo, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe," pungkasnya. (ilfa) ***

Editor: Mirkas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x