KENDARIKITA - Kementerian Kesehatan atau Kemenkes dikabarkan menemukan 22 jemaah haji Indonesia positiv Covid-19.
Hal itu ditemui setelah para jemaah haji mengikuti tes PCR yang diadakan Kemenkes RI.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia, Budi Sylvana melalui kanal YouTube Kemenkes.
"Tiga hari masa keberangkatan ditemukan hasil PCR-nya terkonfirmasi positif Covid-19 tercatat 22 orang," ungkap Budi dikutip KendariKita.Com di PMJ News pada Rabu, 8 Juni 2022.
Baca Juga: Daftar Harga HP Oppo Periode Juni 2022, Harga Rp2 Jutaan Menunggu Anda, Buruan Diangkut
Budi juga mengabarkan bahwa saat ini jemaah haji Indonesia harus menunda terlebih dulu pemberangkatan nya.
"Jemaah keberangkatannya harus ditunda karena positif," kata Budi.
Menurutnya, dari 22 jemaah tersebut sudah ada 13 orang yang diberangkatkan ke Tanah Suci.
Menurut kabar, saat ini hanya ada sembilan jemaah yang belum dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Warga Palestina Shalat Ghaib untuk Emmeril Kahn Mumtadz, Putra Sulung Ridwan Kamil
Budi pun berpesan agar para jemaah yang ingin menggelar walimatus safar supaya dilaksanakan jauh hari sebelum berangkat.
Pihaknya juga mengimbau para jemaah untuk tidak bepergian ke tempat-tempat umum bila tidak dibutuhkan.
"Sehingga saat menjelang keberangkatan, jemaah haji bisa lebih bisa membatasi kegiatan dan fokus pada persiapan menuju tanah suci," imbuh Budi.
Baca Juga: Jadwal Acara TV 8 Juni 2022 di RCTI, SCTV, GTV, ANTV, MNC TV, NET TV, Trans TV, Trans 7, Indosiar
Dalam kesempatan itu, Budi juga turut menyampaikan bahwa sebanyak 3.259 calon jemaah haji telah diberangkatkan dari Indonesia menuju tanah suci.
"Rencana pada hari ini jumlah jemaah dan petugas haji yang akan diberangkatkan seluruhnya 3.259 orang dari embarkasih Jakarta-Pondok Gede, Jakarta-Bekasi, Padang, Solo, dan Surabaya," pungkasnya.***