Network
KENDARI KITA - Keluarga Nurkhalis di Aceh Timur menjadi viral akibat mendaftar ibadah haji dengan menggunakan uang receh atau pecahan.
Dari informasi, Nurkhalis dan keluarganya datang dengan membawa banyak sekali uang logam receh serta uang kertas pecahan seribuan dan dua ribuan untuk mendaftar haji.
Untuk diketahui bahwa keluarga Nurkhalis tinggal di Kampung Akoja Kecamatan Alue Ie Mirah. Lokasi kawasan ini relatif jauh dari ibu kota Aceh Timur.
Baca Juga: Ditahan Karena Investasi Bodong Trading Binary, Ini Aset Indra Kenz yang Ditahan Pihak Kepolisian
Nurkhalis menceritakan bahwa dirinya sudah 'nyelengi' uang untuk berhaji sejak 24 Agustus 2020, setelah mendaftarkan haji untuk istrinya.
Kata dia, uang receh itu dikumpulkan dari hasil penjualan siomay, rata-rata pecahan Rp1.000.
Menanggapi hal itu, Kepala Kantor Kemenag Aceh Timur Salman mengapresiasi usaha Siti Maftuhah dan Nurkhalis.
Salman berharap agar kesungguhan pasangan suami-istri ini bisa menyemangati warga dan kaum muda untuk menabung dan mendaftar haji.
Baca Juga: Berapa Besaran Dana yang Diterima dari Program Indonesia Pintar, Berikut Ulasannya
Setelah menyelesaikan proses administrasi, Siti Maftuhah menyerahkan uang kepada petugas Bank Penerima Setoran (BPS).
