Sebagai informasi, Musk pada 25 April mengumumkan akan membeli Twitter senilai 44 miliar dolar AS.
Baca Juga: Inilah Resep Masakan Oseng-oseng Tempe, Spesial Dijamin Rasanya Bikin Nagih dan Memuaskan
Akan tetapi, secara mengejutkan menyatakan mundur pada 8 Juli. Dia juga tidak membayar biaya 1 miliar dolar untuk pembatalan.
Musk beralasan bila Twitter tidak bisa memberikan informasi soal jumlah akun sampah dan bot di platform media sosial tersebut.
Twitter akhirnya menuntut Musk empat hari setelah pernyataan tidak jadi membeli.
Baca Juga: Ini Daftar Tayangan Terpopuler di Beberapa Stasiun Televisi pada Kamis 4 Agustus 2022, Kemarin
Pihak Twitter menuduh Musk melakukan sabotase merger dan memintanya menyelesaikan pembelian.***