KENDARI KITA - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat realisasi belanja APBD pada masing-masing SKPD baru mencapai 40,64 persen.
Rendahnya realisasi tersebut membuat Penjabat (Pj) Bupati Mubar, Bahri kesal. Ia meminta pimpinan SKPD bekerja keras agar target realisasi anggaran dapat terwujud, sehingga perputaran ekonomi dapat berjalan maksimal.
"Realisasi kita masih kecil, segera lakukan tindakan tepat, cepat dan terukur agar realisasi itu dapat terus meningkat dan target dapat tercapai," ungkap Bahri.
Baca Juga: Bawaslu Mubar Tak Mengajukan Penambahan Anggaran Pilkada
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muna Barat, Muhammad Taslim mengatakan, realisasi APBD disemua SKPD baru mencapai 40,64 persen.
"Realisasi baru mencapai 40, 64 persen," ungkapnya.
BPKAD mencatat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menempati SKPD nomor satu yang telah membelanjakan uangnya dengan realisasi sebesar 77,70 persen. Sementara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dengan realisasi paling kecil dengan realisasi sebesar 19,40 persen.
Baca Juga: Dituding Malas Pusing Dengan Anggaran Pilkada, Bahri Sebut Ketua KPU Mubar Tak Paham Etika
"Rumah sakit yang paling tinggi realisasinya, sedangkan yang paling kecil ada pada dinas PUPR," kata Taslim.