Remaja di Australia Dinyatakan Selamat Setelah Berjuang Melawan Serangan Buaya Muara

- 28 Mei 2023, 22:43 WIB
Ilustrasi buaya.
Ilustrasi buaya. /Unsplash.com/Mitch Hodiono/

KENDARI KITA-Seorang remaja nyaris tewas diterkam buaya air asin atau buaya muara (Crocodylus porosus), di Northern Territory (NT) Australia, Sabtu, 27 Mei 2023.

Ia adalah Zefha Butcher (19). Insiden ini berawal saat ia sedang memancing bersama keluarganya di Groote Eylandt di lepas pantai timur laut NT, ketika tiba-tiba dia diserang dari belakang oleh buaya sepanjang 5,4 meter itu.

Predator itu menahan tubuh Butcher diantara rahangnya, lalu menyeretnya ke dasar sungai.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 28 Mei 2023: Pesona dan Kecerdasan Gemini Memukau Semua Orang Hari ini

Namun Butvher tak berdiam diri. Ia memberontak hingga berhasil menusuk mata sang predator sebelum akhirnya melarikan diri ke tempat yang aman.

"Buayanya sangat besar, menyerang saya dari belakang kaki. Rasanya seperti ditabrak mobil," kata Butcher.

"Kemudian buaya ini mencengkeram bagian atas pinggang saya di antara tulang pinggul dan paha dan mencoba mengangkat saya keluar dari air kemudian melemparkan saya ke dalam air dalam gulungan maut," imbuhnya.

Baca Juga: Saksikan Bidadari Surgamu dan Cinta Karena Cinta di SCTV Hari Ini: Jadwal Acara TV 29 Mei 2023

Butcher akhirnya terselamatkan karena nekat menusuk mata sang reptil buas itu dengan ibu jarinya

"Saya menusuk matanya dengan jari saya dan dia kemudian membuka mulutnya," ujarnya.

Setelah berhasil menyelamatkan diri dari terkaman buaya, Zefa Butcher dilarikan ke rumah sakit terdekar sejauh 200 km, untuk menfapatkan perawatan intensif pada luka gigitan di kaki dan tangannya.

Baca Juga: Helikopter Milik TNI AD Jatuh di Perkebunan Teh Ciwidey Saat Latihan, Semua Kru Selamat

Petugas yang berwenang kemudian menangkap dan membius buaya yang juga bertanggung jawab atas beberapa serangan terhadap anjing di daerah tersebut.

Diketahui, buaya air asin dapat tumbuh lebih dari enam meter dan jauh lebih agresif daripada kerabat predator mereka.

Mereka membunuh mangsa besar dengan menyeretnya ke dassr sungai dan dengan cepat berguling dalam manuver yang dikenal sebagai "gulungan kematian".

Baca Juga: Tesla Model Y jadi Kendaraan All Electric Terlaris di Dunia, Geser Posisi Toyota Corolla

Ada sekitar 200.000 buaya air asin dewasa di Australia, lebih dari setengahnya ada di NT.

Remaja ini mengaku merass beruntung karena dia terlalu besar untuk diangkat buaya.

"Saya terlalu besar dan dia tidak bisa mengangkat saya. Dia memasukkan saya ke dalam air asin saat dia mencoba berguling tapi saya terlalu besar dan dia tidak bisa menggulingkan saya," katanya.***

Editor: Mirkas

Sumber: prokerala.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x