Network
KENDARI KITA-Kementerian Perhubungan melalui Dirjend Perhubungan laut, menyiagakan tiga kapal perintis di pelabuhan Bungkutoko Kendari.
Kapal perintis ini disiapkan guna menunjang konektivitas wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Kepala KSOP Kelas II Kendari, Kolonel Agus Winartono mengatakan, semua kapal perintis ini telah beroperasi di perairan Kendari sejak tahun 2019 dengan trayek dan rute yang berbeda-beda.
Baca Juga: Ekspos Dua Tahun Kepemimpinan Anton Timbang, Kadin Sultra Garap Kerjasama dengan Banyak Lembaga Strategis
Tak hanya mengangkut penumpang, keunggulan kapal ini mampu mengangkut beberapa jenis barang, dan tidak dipunguti biaya sepersenpun.
"Jadi ada tiga kapal perintis yaitu R-54 yang bernama KM Aqua Star dengan tujuan Kendari-Langara-Banuabangi-Baubau-Pola-Banggai-kepulauan Obi Maluku. Lalu trayek R-55 atau KM Sabuk Nusantara 44 dengan tujuan Kendari-Wanci-Usuku-Papalia-Batauga-Baubau-Banggai-Talaga-Sikeli-Bulukumba," kata Agus Winartono.
"Serta kapal Sabuk nusantara 82 trayek R-56 dengan rute Kendari-Langara-Wadeburi-Pasarwajo-Wanci-Kaledupa-Usuku-Tomia-Binongko-Kalabahi-Lalobela NTT," imbuhnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini 10 April 2023: Makna Kejujuran dalam Tiap Tindakan
Agus juga menjelaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir untuk menggunakan kapal ini sebab selain tiketnya yang sangat murah, peralatan keamanan kapal ini sangat memadai serta dipastikan tiba di pelabuhan tujuan sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
Untuk jarak terdekat Kendari-Wanci, tiket dibanderol Rp 20 ribu, Sedangkan rute terjauh seperti Kepulauan Obi, Maluku dipatok Rp 130 ribu saja.
"Jadi kapal ini didesain bisa mengangkut penumpang dan barang sekaligus. Tiketnya sangat murah untuk jarak dekat seperti Kendari-Wanci Rp 20 ribu sementara untuk rute terjauh seperti kepulauan Obi Maluku Rp 130 ribu," kata Agus.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn 10 April 2023: Hari yang Sempurna Menangani Tugas yang Tertunda
Keberadaaan kapal perintis ini diharapkan bisa membantu masyarakat Sultra yang akan berpergian ke daerah terluar sehingga mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.
"Semoga masyarakat bisa memanfaatkan kapal ini baik untuk moda transprotasi pribadi maupun membantu distribusi hasil bumi yang dibutuhkan di daerah terpencil yang sangat membutuhkan," ujarnya.
Sementara itu salah seorang penumpang asal kepulauan Obi bernama Joni mengatakan, ia sangat puas menggunakan kapal perintis ini. Tak hanya tiketnya yang murah, fasilitas dalam kapal sangat baik, ia juga bisa melewati beberapa pulau dari Provinsi yang berbeda-beda.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius 10 April 2023: Memaknai Emosi Positif
"Kapal ini rutin saya pilih untuk pulang kampung. Tikenya murah, dalam kapal juga fasilitasnya bagus. Banyak juga pulau yang dilewati sekaligus hiburan dikapal," pungkasnya.
