Kelompok sarapan kecil memperoleh 24 pound, sedangkan kelompok sarapan besar kehilangan rata-rata 15 pound.
Baca Juga: Sekjen Kemenkumham RI:Wujudkan Humas Berkualitas, Jangan Main-main dengan Narkoba
Oleh ilmuwan, penelitian ini membuktikan bahwa sarapan benar-benar adalah rutinitas harian terpenting.
Dan yang lebih menarik lagi adalah fakta bahwa mereka yang sarapan besar dengan makanan penutup mengalami tingkat ghrelin (hormon yang merangsang nafsu makan) yang lebih rendah dan lebih sedikit menginginkan makanan daripada mereka yang makan sarapan kecil tanpa makanan penutup.
"Makanan penutup biasanya mengurangi keinginan akan karbohidrat di kemudian hari," kata penulis utama studi tersebut, Dr. Daniela Jakubowicz.
Baca Juga: Toko Cahaya Gemilang Kendari Terbakar, 4 Unit Mobil Operasional Damkar Dikerahkan Memadamkan Api
Dr. Jakubowicz adalah penulis buku terlaris, The Big Breakfast Diet
"Ketika anda bangun, otak anda membutuhkan energi segera," ujarnya.
Ini adalah waktu di mana tubuh anda mengubah makanan menjadi energi.
Baca Juga: Update Info Gempa di Kendari: Bermagnitudo 3,4 SR, Epicentrum Timur Laut Sampara