Mabes Polri dan BPK RI Didesak Telusuri Oknum Polisi di Sultra yang Diduga Jadi Mafia Tambang

- 21 November 2022, 11:36 WIB
Direktur Ampuh Sultra, Hendro Nilopo, mendesak Divpropam Mabes Polri agar menggandeng BPK RI untuk menelusuri sumber kekayaan Ipda ES yang diduga berasal dari hasil praktik mafia tambang.
Direktur Ampuh Sultra, Hendro Nilopo, mendesak Divpropam Mabes Polri agar menggandeng BPK RI untuk menelusuri sumber kekayaan Ipda ES yang diduga berasal dari hasil praktik mafia tambang. /Istimewa/

Baca Juga: Buron Dua Bulan, Tersangka Pencabulan Dua Anak di Konawe Akhirnya Dibekuk Polisi

PT. Nabusa sendiri adalah perusahaan tambang batuan yang diduga kerap menjual ore nikel di wilayah Morombo, Konawe Utara saat masih beroperasi.

“Dulu PT. Nabusa ini adalah tambang batuan, tetapi diduga kuat kerap menjual ore nikel. Sedangkan IPDA ES saat itu diduga kuat sebagai backup dari PT. Nabusa. Terbukti sekarang usai pergantian nama IPDA ES menjadi pemegang saham terbesar di PT. Naga Bumi Utama," ungkapnya.

Baca Juga: KADIN Sultra Distribusikan 47 Ton Beras Kolaka Di Wilayah Indonesia

Oleh karena itulah, pihaknya mendesak Divpropam Mabes Polri melakukan investigasi menyeluruh terhadap eksistensi IPDA ES di dunia bisnis pertambangan dari sejak IPDA ES terjun di bisnis tambang sampai mendapatkan kekayaan yang sangat fantastis seperti saat ini.

“Tujuannya agar semua menjadi terang, dari mana kekayaan IPDA ES berasal. Apakah didapatkan dengan cara yang benar sesuai dengan aturan atau mungkin didapatkan dengan cara-cara melabrak berbagai aturan khususnya aturan di sektor pertambangan," ujarnya.

Baca Juga: 2 Orang Pelaku Pembusuran Berhasil Diringkus Tim Buser77 Polresta Kendari

Terakhir, pengurus DPP KNPI Pusat itu membeberkan bahwa IPDA ES juga diduga telah menguasai sebagian besar saham PT. Bososi Pratama (BP) setelah berhasil mengakuisisi saham PT. Bososi Pratama dengan harga pembelian mencapai Puluhan Miliar Rupiah.

“Informasi yang kami dapatkan, PT. Bososi Pratama sekarang sudah menjadi milik IPDA ES yang di beli senilai Puluhan Miliar Rupiah dengan modus akuisisi saham. Semoga ini juga bisa menjadi informasi awal bagi Divpropam Mabes Polri untuk melakukan pengembangan lebih jauh," katanya.

Halaman:

Editor: Mirkas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x